FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECEMASAN PADA PASIEN YANG AKAN MENJALANI TINDAKAN KATETERISASI JANTUNG/ANGIOGRAFI DI RUANG RAWATAN GB 3 RUMAH SAKIT MURNI TEGUH MEDAN
Abstract
Cardiac catheterization is an invasive diagnostic procedure. Cardiac catheterization is an action that can cause anxiety. The purpose of this study was to determine the factors associated with anxiety in patients undergoing cardiac catheterization. This type of research is descriptive analytic, with total sampling technique and the number of respondents is 40 people. Data analysis used the chi-square test and the Manova test. The results of the study used chi-square found that there was a relationship between anxiety and past experience, education, knowledge, age, and gender, with a p-value <0.005. The Manova test explains that there is a relationship between anxiety and past experience, age and gender with a p-value <0.005. Conversely, there is no relationship between anxiety and education and knowledge with a p-value > 0.005. It is recommended for future researchers to include more samples and add the independent variable family support, because this also affects patient anxiety in undergoing cardiac catheterization.
Abstrak
Kateterisasi jantung merupakan tindakan prosedur diagnostik invasif, Tindakan kateterisasi jantung merupakan tindakan yang dapat menimbulkan kecemasan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kecemasan pada pasien yang menjalani tindakan kateterisasi jantung. Jenis penelitian ini adalah deskriptif analitik, dengan teknik total sampling dan jumlah responden sebanyak 40 orang. Analisa data menggunakan uji chi-square dan uji Manova. Hasil penelitian ini dengan uji chi-square menunjukkan adanya hubungan antara kecemasan dengan pengalaman masa lalu, pendidikan, pengetahuan, usia, dan jenis kelamin, dengan nilai pvalue<0,005. Uji manova menjelaskan bahwa ada hubungan anatara kecemasan dengan pengalaman masa lalu, usia dan jenis kelamin dengan p-value <0,005. Sebaliknya tidak ada hubungan antara kecemasan dengan pendidikan, dan pengetahuan dengan p-value >0,005. Direkomendasi untuk melakukan penelitian lanjutan dengan sampel lebih banyak dan menambahkan variabel dukungan keluarga, karena hal in juga mempengaruhi kecemasan pasien dalam menjalani kateterisasi jantung.
References
Aaronson, P.I., & Ward, J.P.T. (2010). At a Glance: sistem kardiovaskuler. Alih Bahasa Surapsari, J., dan editor Astikawati, R. Jakarta: Erlangga.
Ayu, A.W., & Muflihatin, S.K. (2020). Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dengan Kecemasan Pasien Yang Akan Menjalani Kateterisasi Jantung Di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Borneo Student Research (BSR), 2(1), 1 - 7.
Budiman, F., Mulyadi, & Lolong, J. (2015). Faktor-faktor yang berhubungan dengan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Infark Miokard Akut di Ruangan CVCU RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. e-Journal Keperawatan (eKP), 3(3), 1 – 7.
Carrol, D.L., Malecki-Ketchel, A., & Astin, F. (2017). Non-pharmacological interventions to reduce psychological distress in patients undergoing diagnostic cardiac catheterization: a rapid review. European Jounal Of Cardiovaskuler Nursing, 16(2), 91 - 103. doi: 10.1177/1474515116670596.
Chrisnawati., G., & Aldino, T. (2019). Aplikasi Pengukuran Tingkat Kecemasan Berdasarkan Skala HARS Berbasis Android. Jurnal Teknik Komputer, V(2), 277 - 282.
Elsay, O.E.A., Elshemy, M.B., & Elsays, H. (2016). Effect of a Multi-Modal Preparation Package on knowledge and anxiety among Patients Undergoing cardiac Catheterization. International Journal Of Nursing Didactis, 6(01), 1 – 12. DOI:10.15520/ijnd.2016. vol6.iss01.132.01-12.
Hutagalung, R.U., Susilaningsih, F.S., & Mardiyah, A. (2014). Kualitas Hidup Pasien Pasca intervensi Koroner Perkutan. Jurnal Keperawatan Padjadjaran, 2 (1), 10-17. http://jkp.fkep.unpad.ac.id/ index.php/jkp/article/view/77/73.
Jamiyanti, A., Muliani, R., & Jundiah, S. (2012). Tingkat Kecemasan Pada Pasien Penyakit Jantung Koroner Berdasarkan Karakteristik Pasien Di Poliklinik Jantung RumahSakit Al-Islam Bandung. Bhakti Kencana Medika, 2(4), 1 – 6.
Lasut, E.F., Lengkong,V.P.K., & Ogi, I.W.J. (2017) .Analisis Perbedaan Kinerja Pegawai Berdasarkan Gender, Usia Dan Masa Kerja (Studi Pada Dinas Pendidikan Sitaro). Jurnal EMBA, 5(2), 277180. ISSN 2303-1174.
Nasrul, Effendi, H.S., Listiana, D., Keraman, H.B., & Juksen, L. (2019). Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Pre Kateterisasi Jantung Pasien SKA. Repository STIKES TMS Bengkulu.
Nasution, A.T. (2016). Filsafat Ilmu (Hakekat Mencari Pengetahuan). Yogyakarta: Deepublish.
Nisa, R.M., Livana, P.H., & Arisdiani, T. (2019). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Ansietas Pasien Pre Operasi Mayor. Jurnal Keperawatan Jiwa, 6(2), 116 - 120.
Nur Hasanah. (2017). Hubungan Pengetahuan Pasien Tentang Informasi Pre Operasi Dengan Kecemasan Pasien Pre Operasi. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 6(1), 4853.
Rahmatika, A. (2014). Hubungan Pengetahuan Dan Kecemasan Pasien Yang Menjalani Prosedur Kateterisasi Jantung Dirumah Sakit Umum Daerah dr.Zainoel Abidin Banda Aceh Tahun 2014. Electronic Theses and Dissertation Universitas Syiah Kuala.
Saparwati, M. (2015). Studi Fenomenologi: Pengalaman Kepala Ruangan dalam Mengelola Ruang Rawat di RSUD Ambarawa. Tesis Magister Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia,Depok.
Copyright (c) 2023 Indonesian Trust Nursing Journal

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.